Sejarah Fakultas Kehutanan
Institut Pertanian Stiper Yogyakarta pada awal didirikannya pada tanggal 10 Desember 1958 bernama Perguruan Tinggi Staf Perkebunan (PTSP) dimaksudkan untuk mendidik tenaga ahli perkebunan Indonesia guna memenuhi kebutuhan tenaga ahli pada perkebunan-perkebunan yang ditinggalkan tenaga ahli berkebangsaan Belanda akibat Nasionalisasi Perkebunan.
Dalam perkembangannya, PTSP mengalami 3 (tiga) kali perubahan bentuk kelembagaan dengan mengacu pada ketentuan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional., yaitu:
- Berdasarkan Surat Keputusan Biro Perguruan Tinggi Swasta Nomor 82/BISWT/P/1964 menjadi Sekolah Tinggi Perkebunan (STIPER) dengan dua jurusan, yaitu : Jurusan Budidaya Pertanian dan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian.
- Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 043/O/1985 menjadi Sekolah Tinggi Pertanian (STIPER), selanjutnya dibuka empat jurusan baru, yaitu :Jurusan Teknologi Hasil Pertanian dengan Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Jurusan Mekanisasi Pertanian dengan Program Studi Mekanisasi Pertanian sertaJurusan Budidaya Hutan dengan Program Studi Budidaya Hutan dan Jurusan Teknologi Hasil Hutan dengan Program Studi Teknologi Hasil Hutan.
- Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 0142/O/1989 menjadi Institut Pertanian “STIPER” (INSTIPER) dengan tiga fakultas. Tiap fakultas terdiri atas dua Jurusan.
INSTIPER diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Kader Perkebunan Yogyakarta (YPKPY). Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional, mulai tahun 2008, kedua jurusan di Fakultas Kehutanan bergabung menjadi satu jurusan, yaitu Jurusan Kehutanan.
Visi dan Misi
Visi Fakultas Kehutanan Instiper:
- Menjadi pusat pendidikan industri kehutanan yang unggul dalam pengelolaan hutan dan sumber daya alam berkelanjutan pada 2014
- Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas untuk menghasilkan SDM Kehutanan profesional dan berpedoman pada kaidah moral untuk kesejahteraan rakyat.
- Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mampu mendukung sistem industri kehutanan yang berkelanjutan dan berasaskan kelestarian lingkungan.
- Menyelenggarakan pelayanan jasa dan informasi industri kehutanan berbasis entrepreneur
- Mewujudkan Program Studi Kehutanan yang kompetitif, link and match dan profesional pada tahun 2014
- Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dalam upaya menghasilkan lulusan yang kompeten di bidang kehutanan dan sumber daya alam yang bermoral, merakyat dan berwawasan kebangsaan.
- Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang menunjang sistem pengelolaan hutan dan industri kehutanan yang berkelanjutan.
- Mengembangkan Program Link and Match antara institusi dengan eksternal stakeholder dalam bentuk kerja sama yang saling menguntungkan.
- Menyelenggarakan pelayanan jasa konsultansi dan teknologi untuk mendukung pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan sistem pengelolaan hutan lestari.
Fasilitas Fakultas Kehutanan
A. Laboratorium
Laboratorium merupakan salah satu fasilitas utama yang berperan dalam pencapaian kualitas mahasiswa (lulusan) dan menjadi bagian penting dalam pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi. Laboratorium di lingkungan Institut Pertanian STIPER dibagi ke dalam 2 (dua) kelompok, yaitu :
- Laboratorium Sentral yang mempunyai fungsi berikut :
- Memberikan jasa pelayanan kepada umum (pihak eksternal) untuk analisis kimia kayu, produk hasil hutan dan analisis tanah.
- Memberikan pelayanan terbatas kepada umum (pihak eksternal) untuk melakukan penelitian mandiri.
- Memberikan pelayanan kepada mahasiswa dan dosen INSTIPER untuk melakukan penelitian mandiri maupun jasa analisis.
- Laboratorium Kelompok Mata Kuliah yang mempunyai fungsi :
- Melayani mahasiswa yang melaksanakan praktikum sesuai dengan mata praktikumnya maupun mahasiswa yang melakukan penelitian mandiri (skripsi).
- Memfasilitasi penelitian dosen dan mahasiswa.
B. Perpustakaan
Koleksi pustaka hingga tahun 2006 mencapai 7.308 judul buku sebanyak 17.573 eksemplar dan 360 majalah /jurnal dengan jumlah 6.414 eksemplar. Fungsi perpustakaan Institut Pertanian STIPER adalah :
- Menyediakan dan mengolah bahan pustaka
- Memberikan layanan dan pendayagunaan bahan pustaka
- Memelihara dan merawat bahan pustaka
- Memberikan layanan referensi
- Membangun kerja sama dan menyediakan informasi lainnya dalam rangka meningkatkan kualitas dan kinerjanya.
C. Kebun Pendidikan dan Penelitian
Untuk menunjang pencapaian visi dan misi, Institut Pertanian STIPER mempunyai 3 (tiga) unit Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) yang di dalamnya juga terdapat komoditas kehutanan sebagai wahana pendidikan dan penelitian. KP2 masing-masing mewakili 3 (tiga) zona agroekosistem. Lokasi ketiga kebun tersebut adalah :
- KP2 unit I di Bawen, Ungaran, luas 16 hektar pada ketinggian 540 meter di atas permukaan laut, jenis tanah latosol. Koleksi tanaman yang ada meliputi tanaman perkebunan (karet, kopi robusta, cengkeh, kakao, kelapa sawit, kina dan teh), tanaman hutan (jati, gmelina, mahoni, sengon, suren, akasia,dan pinus), dan tanaman buah (duren, jeruk, manggis, apokat, lengkeng, dan rambutan).
- KP2 unit II di Cangkringan, Sleman, luas 4 hektar pada ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut, jenis tanah regosol. Koleksi tanaman yang ada meliputi tanaman perkebunan (kopi arabika, teh, dan kina), tanaman hutan (mahoni, sengon, suren, dan macadamia), dan tanaman buah (manggis, peach, apokat, dan jambu). Kebun ini terkena bencana erupsi Merapi pada akhir tahun 2010.
- KP2 unit III di Maguwoharjo, Sleman, luas 1,5 hektar pada ketinggian 118 meter di atas permukaan laut, jenis tanah regosol. Unit ini dilengkapi dengan screen house seluas 180 m2. Unit ini terutama untuk memfasilitasi penelitian tanaman semusim dan tahunan, khususnya pada tahap pembibitan.
D. Kelembagaan Mahasiswa
Untuk memberi pelayanan kepada mahasiswa yang dapat dimanfaatkan untuk membina dan mengembangkan penalaran, minat, bakat, seni, dan kesejahteraan mahasiswa khususnya dalam kegiatan ekstrakurikuler disalurkan melalui beberapa kegiatan, yaitu :
- UKM KSR (Korps Suka Rela Palang Merah Indonesia)
- UKM Olah Raga (basket, volley, futsal, sepakbola, beladiri metafisika, tae kwondo, tenis meja, badminton, dll)
- UKM Pecinta Alam
- UKM Kesenian (Tari, Band dan Theater)
- UKM Kerohanian (Islam, Kristen Katholik)
- MENWA (Resimen Mahasiswa)
- MIC (Mangrove INSTIPER Club)
- Kewirausahaan
- BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa di tingkat Institut dan di tingkat Fakultas
- Senat Mahasiswa di tingkat Institut dan di tingkat Fakultas
Syair dan lagu Hymne dan Mars Institut Pertanian STIPER diciptakan oleh Almarhum Prof. Dr. Ir. Soemantri Sastrosoedarjo.
Hymne Instiper :
Mars Instiper
Struktur Organisasi Fakultas Kehutanan Instiper

Struktur Organisasi Tata Usaha Kehutanan Instiper

Struktur Organisasi Kemahasiswaan Fakultas Kehutanan Instiper

0 comments:
Ayo Berikan Kometarmu
Tuliskan yang ada dalam pikiranmu !